1 CBM Berapa Kilogram? Ketahui Juga Cara Hitung Pada Barang Impor

Di dunia pengiriman ekspor-impor, istilah 1 Cbm berapa kg atau kilogram, mungkin sudah tidak asing didengar para pemilik toko online gudang impor dan calon pengguna jasa pengiriman internasional.

Terlebih, istilah satuan berat Cbm ini juga banyak digunakan, pada jasa pengiriman via darat, udara, terutama laut.

Namun, untuk para importir pemula, mungkin akan bertanya-tanya terkait pengertian Cbm, ukurannya, hingga berat suatu barang sebelum dikirim.

Maka tak heran jika pertanyaan seperti 1 Cbm berapa kg sering muncul di benak kamu, begitupun ketika kamu ingin mencoba belanja produk impor dari marketplace luar, seperti di 1688, AliExpress, hingga Taobao.

Baca Juga: Tutorial Jastip dan Impor Barang Dari Singapura Legal Aman

Jangankan calon importir, mungkin kamu juga akan penasaran dengan total berat dari muatan barang 1 Cbm, berapa tarifnya, hingga sebesar apa kira-kira?

Karena mayoritas satuan CBM banyak digunakan untuk pengiriman impor via laut, mari kita bahas terkait 1 CM berapa kg? Berikut pembahasannya.

Apa Itu 1 Cbm?

Sebelumnya mengetahui 1 Cbm berapa kg, mari ketahui dulu apa itu Cbm, yang sering disebut juga sebagai 1 M3. Cara baca Cbm sendiri adalah Cubik Meter, atau satu meter kubik, yang merupakan istilah satuan volume dari satu barang.

Jika kamu masih ingat pelajaran matematika saat sekolah dulu, mungkin kamu masih ingat dengan rumus volume kubus, yakni V=s3 / SxSxS/ Sisi x Sisi x Sisi.

Hampir sama dengan rumus tersebut, namun satuan Cbm ini dihitung didasarkan dari 3 komponen yaitu panjang, lebar serta tinggi, dengan nilai yang sama.

Sehingga, volume untuk menghitung 1 Cbm akan mengacu ke standar ukuran barang panjang 1M x lebar 1 M x tinggi 1 M. Nah, agar kamu lebih mudah mengingatnya, maka bisa gunakan rumus dasar 1 M3 atau 1 Cbm, yang setara dengan 1.000.000 Cm3.

Terlebih, ketika di lapangan, kebanyakan orang menggunakan satuan cm, agar lebih mudah dihitung. Lantas, dalam ukuran 1 Cbm, apakah kamu tahu berapa berat barang yang menjadi muatannya? Di sinilah, kita bisa mengetahui jawaban dari 1 Cbm berapa kg.

1 Cbm Berapa Kg?

Banyak sekali pertanyaan terkait 1 Cbm berapa kg yang dilontarkan. Namun, perlu kamu ketahui bahwa sulit untuk menjawab pertanyaan tersebut, karena jawabannya akan berbeda-beda sesuai dengan barangnya.

Terlebih juga, kita tidak bisa untuk membandingkan satuan volume dan satuan berat dengan langsung. Mari simak contoh berikut, dimana barang yang diukur memiliki berat jenis yang berat.

Sehingga dalam 1 Cbm bisa memuat barang yang memang berat, untuk ukuran kg atau kilogram. Sementara untuk barang yang memiliki berat ringan, maka ukuran kilogramnya akan sedikit.

Baca Juga: 1 Liter Berapa Mili? Ketahui Tangga Konversi Satuan Liter

Jika kamu kaitkan dengan kegiatan pengiriman barang impor via laut dari China, dan jika ditanya 1 Cbm bisa muat berapa kg, jawabannya tergantung dari jenis barang yang akan dikirim.

Jika barang yang dikirim seperti tas atau sepatu, maka jumlah kg yang bisa untuk dibawa akan sedikit karena benda tersebut ringan.

Berbeda jika barang dikirim berbahan logam yang berat, maka muatan yang bisa ditampung dalam 1 Cbm atau 1 M3 bisa lebih banyak.

Ukuran Berat CBM Tergantung dari Jenis Barang

Sehingga, sebenarnya tidak ada istilah 1 Cbm berapa kg, karena yang dihitung bukanlah dari berat, tapi dari ukuran dari 1 Cbm itu sendiri sebesar apa?

Seperti yang sudah dibahas juga, bahwa 1 Cbm adalah sebesar 1 x 1 x 1 meter, jadi jika diukur maka ukurannya cukup besar.

Nah, buat kamu yang sering impor barang via laut, maka jangan khawatir, karena kamu bisa kirim minimal 0,1 Cbm, atau 1/10 dari ukuran 1 Cbm tersebut.

Bagaimana? Masih bingung dengan penjelasan dan gambaran di atas? Yuk, simak contoh ilustrasi berikut ini agar kamu lebih paham.

• 0,1 Cbm rata rata bisa muat 100 pcs baju, atau 20 pasang sepatu (tanpa box)
• 1 cbm rata rata bisa muat 1000 pcs baju, atau 200 pasang sepatu (tanpa box)

Cara Menghitung CBM Impor via Darat, Laut, dan Udara

Tidak semua perhitungan Cbm sama di setiap pengiriman, terlebih metode pengiriman barang impor bisa dilakukan dengan 3 rute yakni darat, laut, dan juga udara.

Intinya, beda jenis metode pengiriman, perhitungan Cbm-nya akan berbeda, seperti contoh yang berikut ini:

1. Perhitungan CBM Cargo Jalur Darat dan Laut

Pertama, yang harus dilakukan adalah menimbang barang yang akan dikirim, misalnya hasil timbangannya adalah 10 kg. Setelah itu, kamu ukur panjang, lebar, dan juga tinggi dari barang tersebut.

Jika semua sudah diketahui, maka kamu bisa hitung Cbm barang via darat dan laut, dengan menggunakan rumus P X L X T : 4.000. Angka 4.000 dari mana?

Jangan bingung, 4.000 merupakan satuan pengiriman kargo darat dan laut, sehingga menjadi angka yang memang selalu digunakan.

Contohnya, ketika barang yang kamu ukur memiliki ukuran 50 cm, maka kamu bisa hitung dengan perhitungan sebagai berikut:

50 x 50 x 50 : 4000

Hasilnya adalah 31,25 atau 31 Kg. Nah, melalui rumus perhitungan tersebut, maka secara otomatis, yang berlaku untuk menentukan tarifnya dilihat berdasarkan berat volume, yakni 31 kg.

2. Perhitungan Kargo Udara

Untuk cara menghitung kargo via udara sebenarnya hampir sama, hanya saja bukan dibagi 4.000, melainkan 5.000. Untuk rumus yang digunakan juga sama yakni P X L X T : 5.000.

Sebutlah ukuran barang adalah 50 cm, maka perhitungannya adalah 50 X 50 X 50 : 5.000. Hasil yang didapat dari perhitungan tersebut adalah 20,8 yang kemudian bisa dibulatkan menjadi 21 KG.

Nah itu dia beberapa informasi dari pertanyaan yang sering muncul terkait 1 cbm berapa kg. Ketika kamu telah membaca artikel ini, kamu mungkin akan paham bahwa berat 1 cbm hanya bisa diketahui tergantung dari jenis barangnya.

Indonesia Punya Titipbeliin.com Sebagai Jasa Titip & Pengiriman Terbaik

Bicara tentang cbm, yang sering digunakan pada pengukuran tarif pengiriman via laut. Indonesia juga ada loh layanan jasa pengiriman barang impor via laut dan juga udara.

Sehingga, jika kamu ingin belanja sesuatu di luar negeri dan kamu bingung dengan perhitungan hingga proses pengirimannya, bisa melalui jasa Titipbeliin.com.

Kamu tidak perlu repot hitung sendiri, berapa estimasi tarif pengiriman via laut bahkan udara. Karena tim Titipbeliin.com siap membantu dalam semua proses pembelian barang impor dari luar negeri.

Wah, praktis banget dong? Tapi nanti bayar ongkos pengirimannya, pakai mata uang apa? Tenang! Beli barang di mana pun, kamu tetap bisa bayar pakai rupiah kok!

Tidak hanya masalah pengiriman, masalah pembayaran pajak masuk Indonesia juga akan diurus oleh tim Titipbeliin.com.