Sekarang ini, semakin banyak individu yang tertarik untuk memahami cara membuat PT Perorangan sebagai langkah awal dalam menjalankan usaha mereka. Namun, sebelum memulai langkah tersebut, penting untuk memahami syarat dan prosedur yang harus dipenuhi berikut ini!
Apa Itu PT Perorangan?
Daftar Isi Artikel
PT Perorangan atau Perseroan Perorangan adalah bentuk badan hukum yang didirikan oleh satu individu, tanpa keharusan untuk memiliki modal minimum, sesuai dengan regulasi Usaha Mikro dan Kecil (UMK).
Ini merupakan opsi yang tepat, bagi mereka yang ingin memulai usaha tanpa keterlibatan pihak lain. Pasalnya dalam PT Perorangan, individu tersebut memiliki kendali penuh terhadap operasional bisnisnya.
Istilah “PT UMK” sering digunakan untuk merujuk pada Perseroan Perorangan, mengingat keterkaitannya dengan kriteria UMK berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 7 tahun 2021. Ini menciptakan lingkungan yang mendukung bagi pelaku usaha mikro dan kecil untuk berkembang sesuai dengan kondisi yang dihadapi.
Syarat Membuat PT Perorangan
Sejak UU Cipta Kerja berlaku, PT kini dapat didirikan oleh satu individu saja. Namun, perlu dicatat bahwa pendirian PT Perorangan ini terbatas pada usaha yang memenuhi kriteria sebagai Usaha Mikro dan Kecil (UMK). Berikut 5 persyaratan dalam cara membuat PT Perorangan.
1. Jumlah Pendiri
PT Perorangan hanya dapat didirikan oleh satu orang. Ini berbeda dengan PT biasa yang membutuhkan setidaknya dua orang pendiri.
2. Kewarganegaraan dan Usia
Pendiri PT Perorangan harus menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) dan minimal berusia 17 tahun serta memiliki kapasitas hukum.
3. Modal Dasar dan Modal Disetor
Perseroan Perorangan wajib memiliki modal dasar dan modal disetor. Modal disetor minimal harus mencapai 25% dari modal dasar dan harus terbukti dengan bukti penyetoran yang sah.
4. Dokumen Pendirian
Pendirian PT Perorangan memerlukan pembuatan surat pernyataan pendirian sesuai dengan format yang ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku. Selain itu, pendiri juga harus mengisi pernyataan pendirian dalam Bahasa Indonesia.
5. Dokumen Pendukung Lainnya
Selain surat pernyataan pendirian, pendiri juga harus mempersiapkan dokumen-dokumen penting lainnya, seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) pendiri, serta alamat PT Perorangan yang harus sesuai dengan zonasi yang berlaku.
Baca Juga: Begini Cara Menghitung Harga Jual yang Benar
Cara Membuat PT Perorangan
Proses membuat PT Perorangan melibatkan serangkaian tahapan yang harus kamu cermati dan teliti. Berikut adalah 3 cara membuat PT Perorangan.
1. Menyiapkan Persyaratan Dokumen
Sebelum memulai proses pendirian PT Perorangan, pastikan untuk menyiapkan semua dokumen yang diperlukan berikut ini!
- Nama PT sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan.
- Modal dasar dan modal disetor sebesar minimal 25% dari modal dasar, yang harus dibuktikan dengan bukti yang sah.
- Surat pernyataan pendirian yang lengkap dan sah.
- Kriteria usaha yang sesuai dengan kelompok usaha mikro, kecil, dan menengah, disesuaikan dengan modal dan hasil penjualan usaha per tahunnya.
2. Mengajukan Permohonan Pendirian
Setelah semua persyaratan terpenuhi, cara membuat PT Perorangan selanjutnya adalah mengajukan permohonan pendirian PT Perorangan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham).
Proses ini dapat dilakukan secara daring melalui Sistem Administrasi Badan Hukum (SABH) yang diselenggarakan oleh Ditjen AHU. Selain itu, kamu juga perlu mengurus Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), Nomor Induk Berusaha (NIB), dan izin usaha PT Perorangan.
3. Langkah-Langkah Proses Pendirian
Berikut adalah cara membuat PT Perorangan yang harus kamu tempuh dalam proses pendirian PT Perorangan.
- Registrasi dan aktivasi akun di https://ptp.ahu.go.id.
- Mengisi pernyataan pendirian sesuai dengan format yang telah disediakan.
- Konfirmasi kelengkapan isian format yang telah diisi dengan benar.
- Melakukan pembayaran Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang dibutuhkan.
- Mengunduh Surat Pernyataan Pendirian yang telah lengkap dan sah.
- Mengunduh Surat Pernyataan Pendirian yang sudah ditandatangani secara elektronik oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia.
- Mencetak Surat Pendirian PT Perorangan dan Sertifikat Pernyataan Pendirian secara mandiri menggunakan kertas berwarna putih ukuran F4/folio.
Keuntungan Membuat PT Perorangan
Memahami cara membuat PT Perorangan dan mempraktikkannya memberikan Titipers banyak keuntungan. Apa saja? Simak uraian penjelasan berikut untuk menemukan jawabannya!
1. Kepastian Hukum dan Registrasi Resmi
PT Perorangan yang didirikan secara resmi dan terdaftar di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI memberikan kepastian hukum yang penting bagi bisnis. Ini mengamankan posisi perusahaan di mata hukum dan memperkuat legitimasi operasionalnya.
2. Pemisahan Kekayaan Pribadi dan Perusahaan
Jika memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) perusahaan, PT Perorangan dapat melakukan pemisahan kekayaan pribadi dan bisnis secara formal. Ini memberikan perlindungan yang diperlukan terhadap aset pribadi pemilik, jika terjadi masalah hukum atau finansial di perusahaan.
3. Akses Pinjaman Modal dan Investasi
Sebagai badan hukum yang sah, PT Perorangan memberikan kepercayaan dan kepastian kepada bank dan investor. Hal ini memungkinkan pemiliknya untuk mengajukan pinjaman modal ke bank atau menarik investor dengan lebih mudah.
4. Mempermudah Ekspansi Bisnis
Pendirian PT memudahkan ekspansi bisnis. Pasalnya, dengan status PT, perusahaan bisa melakukan kemitraan dagang dengan perusahaan asing dan mendapatkan modal dari investor asing. Ini memungkinkan perusahaan untuk menjangkau pasar yang lebih luas dan mendapatkan sumber daya impor yang dibutuhkan.
Baca Juga: Syarat Ekspor dan Cara Mengurusnya Terbaru 2024
Siap Mempraktikkan Cara Membuat PT Perorangan?
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa cara membuat PT Perorangan sangatlah mudah. Sementara beberapa manfaat mendirikan PT Perorangan, yakni memberikan kepastian hukum, pemisahan kekayaan pribadi dan perusahaan, akses pinjaman modal dan investasi yang lebih mudah, serta mempermudah ekspansi bisnis.
Demi mendukung ekspansi bisnis dan mendapatkan sumber daya impor yang dibutuhkan, kami menawarkan kerja sama dengan Titipbeliin sebagai platform jasa pembelian dan impor barang dari luar negeri.
Jika bekerjasama dengan kami, pemilik PT Perorangan dapat dengan mudah mengimpor barang dari luar negeri sesuai kebutuhan bisnisnya, memperluas jangkauan pasar, dan meningkatkan daya saing perusahaan.
