Sobat titipers, tahukah kamu jika usaha ekspor daun pisang bisa menjadi peluang bisnis yang menjanjikan? Meskipun daun pisang adalah barang yang mudah kamu temui di Indonesia, nyatanya barang ini bisa menjadi produk ekspor dengan harga menguntungkan di pasar internasional.
Tertarik ingin coba? Simak dulu peluang, syarat usaha, negara tujuan terbaik, dan tips membangun bisnis ekspor daun pisang yang bisa kamu lakukan di sini!
Peluang Ekspor Daun Pisang
Daftar Isi Artikel
Jangan anggap remeh barang yang satu ini, titipers! Daun pisang memiliki nilai ekonomi yang tinggi, maka tak heran jika barang ini memiliki peluang usaha yang menjanjikan. Berikut ulasannya.
1. Potensi di Pasar Internasional
Karena manfaatnya, daun pisang banyak dicari di berbagai negara, seperti Amerika Serikat, Jepang, dan Australia. Menurut Vozla, Indonesia telah melakukan lebih dari 1.800 pengiriman daun pisang ke berbagai pembeli di seluruh dunia. Alasannya adalah karena kualitas daun pisang Indonesia memenuhi ekspektasi pasar global.
Tak heran jika Indonesia menjadi negara yang paling banyak mengekspor daun pisang ke pasar internasional selain India dan Vietnam. Dengan begitu, kamu bisa menyesuaikan produk untuk menjalin bisnis dengan buyer di negara lain.
2. Nilai Ekonomis yang Tinggi
Ekspor daun pisang memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Misalnya di Jepang, harga daun pisang bisa mencapai Rp200.000,00 per lembar. Lalu di Amerika Serikat, harga daun pisang bisa mencapai Rp185.000,00 per lembar. Nilai yang cukup menguntungkan, bukan?
3. Sumber Daya yang Berlimpah
Sebagai negara beriklim tropis, tanaman pisang bisa tumbuh subur di Indonesia. Selama setahun, Indonesia bisa memproduksi pisang sebanyaknya 8.741.146 ton, sehingga Indonesia merupakan negara ketiga penghasil pisang terbesar di dunia.
Berlimpahnya sumber daya alam pisang ini membuat potensi ekspor ke pasar global menjadi tinggi. Jadi, jangan biarkan daun pisang terbuang sia-sia.
Baca Juga: Kebijakan Pemerintah untuk Mendorong Ekspor Adalah: Beri Kemudahan hingga Premi Ekspor
Syarat-Syarat Cara Ekspor Daun Pisang
Setelah tahu peluang daun pisang di pasar internasional, kamu bisa pelajari syarat cara mengekspor daun pisang pada penjelasan berikut ini!
1. Mengurus Izin Ekspor
Izin ekspor adalah hal terpenting jika kamu ingin menjadi eksportir. Perizinan ini dapat memastikan bahwa daun pisang yang kamu ekspor telah memenuhi standar pengiriman ke negara tujuan. Kamu bisa mengecek informasi seputar perizinan ekspor ke website Kementerian Perdagangan atau INSW.
Pemenuhan kualitas daun pisang juga berpengaruh pada cara ekspor daun pisang ke Jepang atau negara lainnya. Standar baik untuk daun pisang adalah yang masih segar dan tidak memiliki lubang atau sobekan.
Selain itu, beberapa jenis pisang juga memiliki kualitas yang lebih baik daripada jenis-jenis lain. Misalnya pisang raja, batu, dan kapok, sehingga bisa lebih meningkatkan potensi jual.
Cara mengekspor daun pisang yang selanjutnya adalah memenuhi standar kesehatan. Berhubungan dengan mengurus perizinan ekspor, kamu harus mengurus sertifikasi yang menjamin standar kesehatan produk kamu.
Misalnya, sertifikat karantina yang meliputi hasil fumigasi atau fitosanitasi yang menyatakan daun pisang kamu aman dari pestisida atau mikrobiologi berbahaya. Selain sertifikat karantina, kamu juga memerlukan COA atau Certificate of Analysis yang menjelaskan kandungan dalam produk yang kamu jual.
4. Standar Labeling
Panjang daun pisang yang kamu kirim tidak boleh kurang dari 100 cm. Selain itu, kamu harus mengemasnya ke dalam wadah agar aman dari potensi kerusakan.
Negara-Negara Tujuan Ekspor Daun Pisang
Banyak negara yang bisa titipers jadikan tujuan pemasaran daun pisang. Berikut ini adalah beberapa negara potensial untuk usaha ekspor.
1. Jepang
Jepang adalah negara yang banyak mengimpor daun pisang. Indonesia telah melakukan pengiriman daun pisang ke Negeri Sakura ini hingga mencapai 86 miliar rupiah. Dengan nilai yang sebesar ini, Jepang bisa menjadi tujuan pasar yang bagus untuk mengekspor daun pisang.
Namun, ada baiknya jika kamu memperhatikan cara ekspor daun pisang ke Jepang. Sebagai contoh regulasi atau peraturan mengenai pajak atau bea masuk barang-barang tertentu.
2. Amerika Serikat
Meskipun memiliki nilai pemasaran yang tidak sebesar di Jepang, pemasaran daun pisang juga bisa menguntungkan di Amerika Serikat. Sebab, permintaan akan produk-produk eksotis dan organik di Amerika Serikat semakin meningkat.
3. Australia
Australia juga merupakan target pasar yang bagus untuk mengekspor daun pisang. Di Australia, pemasaran daun pisang telah mencapai 3,7 miliar rupiah dengan harga Rp74.000,00.
Tips Memulai Bisnis Ekspor Daun Pisang
Berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu lakukan sebagai cara mengekspor daun pisang.
1. Membangun Profil Usaha yang Terpercaya
Sama seperti bisnis lainnya, kamu perlu membangun profil usaha atau branding. Cara ini bertujuan untuk menarik pembeli dan menciptakan relasi usaha yang terpercaya. Di samping itu, kamu bisa memanfaatkan media sosial untuk meningkatkan branding.
2. Memiliki Pengetahuan tentang Daun Pisang
Terjun dalam bisnis daun pisang, tentunya kamu harus tahu tentang seluk beluk daun pisang. Ini akan membantu kamu untuk mengontrol kualitas dan memberikan standar baik pada produk kamu.
3. Mencari Buyer dan Jasa Pengiriman Terpercaya
Selanjutnya, kamu perlu melakukan penawaran produk kepada calon pembeli. Kamu bisa memposting produk melalui sosial media atau melakukan penawaran melalui direct message sosial media. Pastikan calon pembeli adalah pihak yang bisa kamu percayai.
Selain itu, kamu juga perlu memilih jasa pengiriman yang bisa melakukan pengiriman ke berbagai negara. Misalnya, jika kamu mengikuti cara ekspor daun pisang ke Jepang, maka kamu bisa pilih jasa ekspedisi yang berpengalaman mengirim barang ke Jepang.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, izin usaha dan ekspor adalah hal yang penting. Jadi, kamu perlu mengurus perizinan ini sesegera mungkin supaya bisnis kamu berjalan lancar.
Baca Juga: Syarat Ekspor dan Cara Mengurusnya Terbaru 2024
Raih Keuntungan dengan Bisnis Ekspor Daun Pisang!
Meskipun tidak mudah, bisnis ekspor daun pisang bisa menjadi peluang usaha yang menjanjikan. Jadi, ambil kesempatan ini untuk memperluas penjualan daun pisang hingga skala internasional!
Bicara soal ekspor-impor, sudahkah kamu tahu tentang Titipbeliin sebagai layanan jasa titip yang sudah terpercaya? Dengan Titipbeliin, kamu bisa membeli barang dari luar negeri secara legal dengan cepat dan aman.
Terlebih lagi, semua urusan administrasi atau pajak sudah dikerjakan oleh tim Titipbeliin. Kamu hanya perlu bayar barang dan terima beres. Jadi, jika kamu ingin membeli barang dari marketplace luar negeri, seperti Alibaba, eBay, Amazon, dan Walmart, percayakan saja pada Titipbeliin!