Cara Menjadi Dropship di Shopee Tanpa Butuh Modal Terlengkap 2022

Siapa yang mau bisnis di marketplace, tapi tidak punya modal besar? Sepertinya, kamu wajib intip cara menjadi dropship di Shopee berikut ini. Serius bisa bisnis dengan modal kecil atau bahkan tanpa modal di Shopee?

Tentu saja bisa! Terlebih ada banyak jenis bisnis yang bisa kamu lakukan di Shopee. Selain menjadi penjual atau pembeli, kamu juga bisa menjadi reseller hingga dropshipper.

Namun untuk bisnis tanpa modal, kamu bisa memilih menjadi dropship di Shopee. Lantas, bagaimana cara menjadi dropship di Shopee? Nah, karena marketplace ini sudah besar, sehingga caranya pun lebih mudah dan cuannya juga lebih efektif.

Baca Juga: Mengenal Shopee Seller Center, Fitur, dan Cara Daftar

Akan tetapi, kamu juga harus pintar-pintar dalam memilih jenis produk atau merek yang sekiranya, bisa memiliki nilai jual yang bagus. Tapi, buat kamu yang belum tahu sistem kerja dropship di Shopee seperti apa, sebaiknya kamu ketahui dulu apa itu dropship secara luas.

Jadi, sebelum mengetahui cara menjadi dropship di Shopee, simak dulu yuk sekilas informasi terkait dropship, berikut ini.

Apa Itu Dropship?

Jadi, dropship merupakan jenis bisnis yang skema atau sistemnya menjual barang, yang sudah disediakan oleh pemasoknya. Bahkan, mulai dari menyediakan barang, pengemasan, hingga pengiriman ke pembeli, pihak pemasok yang akan mengurus.

Lantas, sebagai dropshipper tugasmu apa? Jadi, dropshipper hanya menawarkan barang saja ke pihak pembeli, seperti seorang sales. Ketika sudah menemukan pembeli, kamu tinggal konfirmasi ke pihak pemasok untuk memproses pemesanannya.

Maka dari itu, kamu tidak perlu memasok barang apapun untuk menjualnya. Jadi, modal yang kamu butuhkan hanya HP, kuota, atau jaringan internet.

Berbeda dengan reseller, di mana kamu harus membeli atau memasok produk dari pemasok terlebih dahulu, untuk melakukan penjualan. Proses pengemasan hingga pengiriman, juga harus kamu yang mengurusnya.

Sistem Kerja Dropship Secara Umum

Untuk sistem kerja dropship secara umum, sebenarnya hampir sama dengan sistem dimana pun, dan kira-kira seperti berikut ini:

• Menentukan Produk: Kamu sebagai seorang dropshipper berhak menentukan sendiri produk apa yang ingin dijual. Di sini, kamu harus pintar-pintar memilih pemasok, dalam hal ini yang ada di Shopee, tidak hanya dari produknya tapi juga pihak pemasok dari brand tersebut.

Baca Juga: Cara Riset Barang yang Akan Trend di Indonesia, Terlengkap!

• Membayar Uang Registrasi: Untuk menjadi seorang dropshipper, kamu hanya perlu membayar dana keanggotaan, yang ditetapkan produsen. Bahkan, ada pula produsen yang tidak mengenakan biaya registrasi alias gratis.
• Melakukan Pemasaran Produk: Tidak perlu datang ke tempat ramai, atau mendatangi ke lokasi demi lokasi. Untuk menawarkan produk, kamu cukup melalui media sosial pribadi. Di mana mulai dari foto hingga deskripsi juga akan disediakan oleh pihak pemasok.
• Dapat Pelanggan: Ketika kamu mendapatkan pelanggan, kamu bisa langsung meneruskannya ke pihak pemasok.
• Pemasok Urus Semua Proses Pesanan: Di sini pemasok yang akan urus semua proses pesanan pelanggan, mulai dari pembayaran, pengemasan, hingga pengiriman ke alamat pelanggan.

Nah, dari banyaknya pelanggan yang berhasil kamu dapatkan, kamu akan mendapatkan insentif dari penjualan tersebut. Maka dari itu, semakin banyak pelanggan yang tertarik dengan penawaran mu dan membelinya, maka keuntungan kamu juga akan semakin besar.

Terlebih, di Shopee sangat banyak penawaran untuk menjadi dropshipper. Kamu juga lebih leluasa untuk memilih pemasok yang menurutmu paling bagus penjualannya, brandingnya, ketersediaan stok, dan lain sebagainya.

Nah, buat yang sudah penasaran bagaimana cara menjadi dropship di Shopee, yuk langsung saja simak informasinya di sini:

Cara Menjadi Dropship di Shopee

1. Install Aplikasi Shopee

Cara menjadi dropship di Shopee yang pertama, tentu kamu harus menginstall aplikasi Shopee terlebih dahulu. Jadi, bukan hanya untuk para pembeli dan seller, untuk bisnis dropship kamu juga harus punya akun Shopee.

2. Buat Toko di Shopee

Sama seperti para seller biasanya, untuk cara menjadi dropship di Shopee, kamu juga harus buat toko sendiri di akun Shopee kamu. Toko yang kamu buat di akun ini, berguna untuk memasukkan produk-produk yang akan dijual olehmu, dari pemasok.

Namun, seperti yang sudah dibahas sebelumnya juga, bahwa sebenarnya produk yang akan kamu masukkan di toko kamu nanti, barang fisik-nya tidak berada di kamu. Ibaratnya, toko kamu hanya menjadi katalog produk saja.

3. Cari Pemasok/Supplier di Shopee yang Buka Sistem Dropship

Selanjutnya, kamu bisa langsung cari pemasok atau supplier yang sedang membuka sistem dropship. Pastikan supplier hanya memiliki satu toko online saja di Shopee, sehingga pembeli tidak membayar ongkos double.

Selain itu, kamu juga disarankan untuk pilih supplier yang memiliki produk yang bagus, peminat yang banyak, hingga ketersediaan barang yang lancar.

4. Masukkan Produk yang Akan Dijual di Tokomu

Setelah kamu sudah menemukan supplier yang tepat, selanjutnya masukkan katalog produk di toko pribadi, yang sudah kamu buat. Biasanya, pihak supplier akan membelikan bahan katalog beserta deskripsinya.

Jika toko sudah jadi, maka kamu sudah siap untuk melakukan penjualan, dan kamu hanya tinggal menunggu pembeli datang dan mampir ke tokomu untuk melakukan pembelian.

Cara Kerja Dropship di Shopee

Selain mengetahui cara menjadi dropship di Shopee, ketahui juga cara kerja atau sistem dropship di Shopee, agar kamu tidak bingung, ketika ada pelanggan yang membeli.

• Siapkan toko pribadi di akun Shopee kamu
• Masukan katalog produk dari supplier
• Tunggu pembeli datang ke tokomu
• Jika ada pembeli yang tertarik ingin membelinya, kamu bisa catat nama, alamat, dan nomor HP pembeli, yang bisa kamu lihat melalui aplikasi Shopee
• Setelah itu, kamu lakukan pemesanan produk yang pelanggan inginkan tadi, di toko milik supplier yang sudah bekerja sama
• Check out seperti melakukan belanja seperti pada umumnya
• Namun, untuk di kolom alamat, kamu harus masukan alamat baru dan masukan alamat pelanggan tadi. Pastikan alamat dan pesanan sudah sesuai dengan yang diminta
• Selanjutnya, sebelum check out kamu centang kotak kirim “sebagai dropshipper”
• Setelah itu, kamu isi nama dan nomor HP milikmu (sebagai dropshipper), di bagian Nama Pengirim dan Nomor HP Pengirim

Tapi, mungkin dari kamu memiliki pertanyaan, terkait apakah pelanggan akan mengetahui toko asal supplier? Tentu tidak, karena produk yang sudah kamu kirim ke pelanggan, hanya menampilkan informasi toko dari dropshipper, bukan toko dari supplier.

Tetap Lakukan Strategi Pemasaran yang Baik

Meski jenis bisnis ini minim atau bahkan tanpa modal, kamu juga harus tetap melakukan penawaran terbaik. Pasalnya, keberhasilan dari bisnis dropship. di Shopee, tergantung dari bagaimana dropshipper melakukan manajemen yang baik, selain produk dari supplier yang memang bagus dan berkualitas.

Nah, itu dia tata cara menjadi dropship di Shopee, yang saat ini sudah banyak digeluti. Terlebih, Shopee juga menjadi salah satu marketplace besar, yang sudah memiliki pelanggan setia di seluruh Indonesia.

Tapi, jika kamu perhatikan, barang unik dan murah dari China di Shopee, termasuk jenis produk yang paling laku dan banyak peminatnya. Tapi, bagaimana para seller mendapatkan produk China murah tersebut ya?

Rahasia Produk China yang Sering Dijual di Shopee

Nah, mau tahu rahasianya? Caranya, kamu bisa beli barang impor dari China dengan harga yang jauh lebih murah, via layanan jasa titip seperti Titipbeliin.com.

Setelah mendapatkan barangnya, kamu bisa jual kembali produk-produk tersebut di Shopee atau marketplace lainnya, dengan harga yang lebih tinggi atau lebih kompetitif. Menarik bukan?

Beli Produk China via Titipbeliin untuk Dijual Kembali di Indonesia dengan Harga Lebih Tinggi

Yuk, coba konsultasikan terlebih dahulu dengan tim sales Titipbeliin.com, terkait pemesanan produk di China. Selain bisa membantumu membelikan barang dari China, Titipbeliin.com juga memberikan kamu banyak keuntungan lainnya loh.

Pertama, kamu tidak perlu berinteraksi dengan seller yang ada di China. Kedua, pembayaran bisa pakai rupiah, dan metodenya juga beragam seperti transfer bank lokal, VA, OVO, hingga Alfamart.

Ketiga, pajak sudah termasuk di dalamnya beserta biaya pengirimannya. Keempat, prosesnya cepat, praktis, aman, dan kamu hanya tinggal terima beres, sampai barang tiba di rumah.

Nah, buat kamu yang belum paham terkait bagaimana dengan ongkos kirimnya? Berapa? Mahal tidak? Semua tergantung seberapa banyak, besar, hingga berat, barang pesananmu.

Cara hitungnya juga bisa kamu simulasikan sendiri, dengan mengetahui rumus hitung pengiriman via laut (khusus dari China). Biar makin paham, terkait rumus hitungnya, kamu bisa tonton video berikut ini.

Kamu juga akan dicontohkan dengan barang real, sehingga kamu memiliki perkiraan terkait biaya hingga banyaknya barang yang akan kamu pesan.