Freight Forwarding: Pengertian dan Perbedaan Jasa Logistik

Freight Forwarding: Pengertian dan Perbedaan Jasa Logistik

Bagi sebagian orang yang tidak berkecimpung di dunia logistik tentunya akan merasa asing dengan istilah freight forwarding. Freight forwarding adalah bentuk pelayanan pengiriman barang skala internasional. Untuk lebih jelasnya, pada artikel ini akan diuraikan pengertian dan perbedaannya dengan jasa logistik.

Pengertian Freight Forwarding

freight forwarding

Pada dasarnya, freight forwarding adalah sebuah jasa atau pelayanan pengiriman barang antar suatu negara, dalam hal ini negara ekspor dan negara impor. Dalam jasa pengiriman ini, ada beberapa cakupan pelayanan yang akan kamu dapatkan, antara lain:

  • Berbagai perizinan terkait bea cukai.
  • Dokumentasi ekspor impor internasional.
  • Asuransi barang yang dikirim.
  • Pengepakan atau packing.
  • Penyimpanan barang di gudang.
  • Manajemen persediaan.
  • Pemilihan rute pengiriman paling ekonomis dan aman.
  • Koordinasi pembelian dan pengiriman barang.
  • Dan hal-hal terkait proses impor ekspor barang.

Manfaat Freight Forwarding

Manfaat Freight Forwarding

Ada beberapa manfaat yang akan kamu dapatkan jika menggunakan jasa pelayanannya ini, antara lain:

1. Lebih Mudah Mengirim Barang

Dengan menggunakan jasa pengiriman ini kamu akan mudah mengirim barang. Hal ini karena jasa ini menawarkan sistem pengiriman barang yang tidak rumit dan lebih efisien.

Baca Juga: Cari Distributor Barang Import dari China Terbaik dan Aman

Semua hal yang berkaitan dengan pengiriman barang akan dibantu oleh pihak pemberi jasa. Kamu bisa bertanya jika ada kendala mulai dari proses packing hingga pengantaran barang.

2. Lebih Cepat dan Aman

Jasa freight forwarder menawarkan sistem pengiriman barang yang lebih cepat dan aman. Bahkan untuk pengiriman barang ke luar negeri pun sudah terjamin keamanan dan kecepatannya. 

Ini tentunya akan sangat berbeda jika kamu mengirim barang secara mandiri. Pada pengiriman barang secara mandiri, umumnya tidak hanya akan membutuhkan waktu yang lama, tetapi keamanan barangmu juga belum tentu terjamin.

3. Bisa Mengirim Aneka Jenis Barang

Manfaat berikutnya yang akan kamu dapatkan jika mengirim barang dengan menggunakan jasa ini yaitu kamu bisa mengirim beraneka jenis barang. Namun tentunya barang tersebut harus tetap sesuai dengan ketentuan ekspor dan impor.

Maksudnya di sini yaitu barang-barang unik yang membutuhkan penanganan berbeda bisa kamu kirim dengan mudah. Bahkan kamu bisa mengirim barang dengan berbagai ukuran dan jumlah yang berbeda.

4. Menawarkan Harga Terjangkau

Jika mengirim barang dengan jasa ini, kamu juga akan mendapatkan biaya pengiriman dengan harga terjangkau. Hal ini tentunya akan sangat bagus untuk kamu yang baru merintis usaha. Terutama bagi para pemilik UMKM yang baru memulai usaha dan ingin mengirim barang untuk pembeli. 

Bahkan menariknya lagi, kamu juga bisa melakukan negosiasi dengan pihak freight forwarder sampai mencapai kesepakatan harga.

Contoh Perusahaan Freight Forwarding di Indonesia

titipbeliin.com

Salah satu contoh perusahaan foreight forwarding di Indonesia yang terkenal adalah Titipbeliin.com. Bergerak di jasa titip produk dari luar negeri seperti Inggris, Amerika, China, Hongkong dan Singapura.

Tentunya, dengan jasa ini para klien akan sangat mudah untuk mendapatkan produk impian yang tidak dijual Indonesia. Kategori produknya pun sangat beragam mulai dari elektronik, kosmetik, fashion, body care, otomotif, bahkan peralatan masak modern. Menarik, bukan?

Bagi orang-orang yang menginginkan barang dari luar negeri yang berkualitas tinggi dan tidak dijual di Indonesia, namun masih bingung bagaimana prosedur pengirimannya. Maka Titipbeliin.com bisa menjadi pilihan yang tepat bagi titipers karena selain menghemat ongkos untuk pergi kesana, kamu tidak perlu pusing memikirkan perizinan bea cukai, dll. Semuanya sudah diurus dari A-Z, kamu tinggal terima beres!

Baca Juga: Berapa Lama Pengiriman dari China ke Indonesia via Udara Maupun Laut?

Namun tahukah titipers bahwa jasa pengiriman ini berbeda dengan jasa logistik. Jasa freight forwarder biasanya memiliki lebih banyak skema untuk diurus mulai dari administrasi hingga barang sampai tujuan. Untuk lebih jelasnya, sebaiknya kamu ketahui juga pengertian dari pengiriman logistik.

Pengertian Jasa Pengiriman Logistik

Adapun jasa pengiriman logistik merupakan layanan pengiriman barang skala kecil, menengah, hingga besar. Umumnya, jasa logistik mencakup pengiriman nasional. Penentuan tarif pengiriman saat menggunakan jasa ini yaitu berdasarkan pada berat barang, jarak pengiriman, dan jenis layanan yang kamu pilih.

Dengan ketentuan yaitu semakin berat barang yang kamu kirim atau semakin jauh lokasi tujuan pengiriman, maka tarif pengiriman yang akan penyedia jasa logistik patok untuk barang tersebut akan semakin mahal. Sekadar informasi, pengiriman barang dengan jasa ini meliputi pengiriman darat, laut, dan udara.

Perbedaan Jasa Logistik dan Freight Forwarding

Adapun perbedaan antara kedua jenis jasa ini dari berbagai segi yaitu:

1. Layanan Pengirimannya

Jika berdasarkan pada pelayanan pengirimannya, kedua jasa ini sangatlah berbeda. Jasa logistik merupakan jasa pengiriman yang bersifat lokal, sedangkan freight forwarding adalah jasa yang menawarkan layanan pengiriman luar negeri. 

Tidak hanya itu, layanan yang tersedia di jasa logistik bersifat door to door atau door to port sehingga bisa menjangkau customer lebih mudah. Berbeda dengan freight forwarding yang tentunya akan lebih susah menjangkau customer karena bersifat internasional. 

Baca Juga: Cara Beli Baju Import dari China dan Jenis-Jenis Bajunya

Walau begitu, kelebihan dari freight forwarding yaitu tidak hanya menyediakan layanan pengiriman barang. Ada juga layanan penyewaan gudang, jasa pengurusan dokumen, pajak, hingga jasa pengiriman. Hal ini tentunya membuat jasa tersebut memiliki layanan yang lebih lengkap bila kamu bandingkan dengan jasa logistik.

2. Perizinan Operasional

Perbedan selanjutnya pada kedua jenis jasa pengiriman ini yaitu dari segi perizinan operasionalnya. Pada perizinan jasa logistik biasanya hanya sebatas permintaan izin untuk mengirim barang dan logistik. 

Namun berbeda halnya dengan sistem freight forwarding yang mana sistem perizinannya memiliki perizinan operasional yang lebih luas dan cukup banyak. Tidak hanya itu, pada sistem ini juga harus memiliki Surat Izin Usaha EMKL, Surat Izin Usaha EMPU, dan banyak dokumen terkait lainnya.  

3. Lokasi Pengiriman

Untuk sistem pengiriman logistik biasanya hanya akan meliputi antar daerah seperti kota, provinsi, dan negara atau intinya skala nasional. Sedangkan untuk layanan freight bisa mencakup proses pengiriman yang lebih luas yaitu bisa menjangkau hingga dua negara yang berbeda.

4. Jumlah Muatan

Perbedaan selanjutnya antara logistik dan freight forwarding adalah dari segi jumlah muatannya. Pada sistem layanan logistik bisa mengirim barang dengan jumlah tertentu namun tidak boleh melebihi 10 ton. Berbeda halnya dengan menggunakan jasa freight karena jumlah muatannya minimal sebesar 10 ton. 

5. Armada

Adapun dari segi armadanya, kedua jenis layanan ini memiliki perbedaan yang cukup signifikan mengingat jangkauannya yang juga berbeda. Untuk layanan logistik biasanya menggunakan mobil box, mobil van, mobil truk, dan mobil fuso.

Berbeda halnya jika kamu menggunakan freight forwarder yang akan menggunakan armada yang jauh lebih besar. Adapun armada yang jasa ini gunakan yaitu kontainer, wingbox, kapal laut, dan pesawat udara.

Sudah Tahu Apa itu Jasa Freight Forwarding?

beli produk luar negeri

Setelah kamu mengetahui jasa tersebut dan perbedaannya dengan jasa logistik, tinggal menyesuaikan sendiri untuk menggunakan yang mana mengingat keduanya memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Semoga bermanfaat!

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.